Senin, 03 Februari 2014



KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan proposal “KEWIRAUSAHAAN”  ini dengan baik sebagai salah satu tugas mata pelajaran kewirausahaan.
Dalam kesempatan ini saya mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1.      Bapak Widi Sugianto, S.Pd selaku guru mata pelajaran kewirausahaan.
2.      Dan orang tua saya yang telah membatu baik moral maupun materi.
3.      Serta teman teman yang telah membantu saya dalam menyelesaikan proposal ini.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan proposal ini jauh dari sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasa, ataupun penulisannya. Oleh karena itu saya mengharapkan saran dari bapak Widi guna menjadi acuan dalam bekal pengalaman bagi saya untuk lebih baik di masa yang akan datang.
Wassalamualaikum Wr. Wb.



Kendal, 25 November 2013



Aldinu Fahmi






BAB I
PROFIL PERUSAHAAN
Identitas Perusahan
Nama Perusahaan :      Roti Goreng Pelangi
Alamat                   :    Desa Penaruban RT 2 RW 6, Weleri
Nama Pemilik         :    Aldinu Fahmi
Bentuk Usaha         :   Perorangan

Deskripsi Umum Perusahaan         
Roti goring pelangi merupakan suatu kegiatan usaha yang bergerak di bidang makanan. Roti goring pelangi di dirikan oleh saya untuk berwirausaha dan sebagai implementasi dari mata pelajaran kewirausahaan.

Visi dan Misi Perusahaan
Visi :
1.      Dengan berlandasakan iman dan taqwa roti goreng pelangi menjadi salah satu perusahaan yang paling maju, produktif dan berkompetitif di daerah Penaruban dan sekitarnya.
Misi :
1.      Mewujudkan produk dengan kwalitas yang baik dan harga nya terjangkau
2.      Memproduksi produk usaha yang sehat
3.       Memuaskan konsumen
4.      Menjadi perusahaan yang terdepan di bidang nya





Latar Belakang Usaha
Mengingat banyaknya usaha yang bergerak di bidang makanan terutama roti membuat masyarakat lebih berasumsi bahwa roti lebih praktis dan di anggap sebagai makanan pengganjal perut pengganti nasi. Karena sifat roti yang mengenyangkan dan roti goreng pelangi ini memiliki banyak rasa sehingga semakin menarik minat para pembeli.
Usuha roti ini saya pilih karena usaha roti sangat praktis, dan harganya yang murah dan berkwalitas.

Tujuan Berdirinya Usaha

1.      Memperoleh keuntungan
2.      Melayani masyarakat dengan menyediakan makanan yang praktis, bergizi, murah, dan halal.
3.      Menambah relasi di lingkungan masyarakat
4.      Sebagai lahan eksperimen berbisnis di tengah banyak nya pengangguran berijazah yang ada di negeri ini.

Keunggulan Produk
1.      Pembuatan yang praktis
2.      Bahan yang mudah di dapat
3.      Masih jarang didaerah masyarakat yang melakukan bisnis roti goreng sehingga memancing rasa penasaran calon pembeli.


















BAB II
ASPEK PEMASARAN

Sigmentasi Produk
1.         Menentukan obyek pasar
2.         Menganalisa obyek pasar
3.         Menetapkan target pasar

Target Pasar dan Konsumsi
Saya melakukan pengamatan terhadap lingkungan di masyarakat sebagai calon konsumen sehingga usaha ini memiliki pasar yang jelas.
Setiap usaha yang baru mulai memerlukan ketepatan dalam pengambilan keputusan.
Jika tidak, maka kegagalan akan muncul dalam usahanya. Ketepatan tersebut dapat diperoleh melalui pendekatan yang sesuai salah satunya adalah analisis SWOT.

 
Analisis SWOT adalah mengidentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. SWOT adalah kependekan dari strength, weakness, opportunity dan threat. Adapun penjabaranya adalah sebagai berikut :

1.      Strength atau Kekuatan
a.       Konsumen dapat langsung membeli di warung terdekat
b.      Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai bisnin baru seperti menggunakan jejaring sosial dan bertemu secara langsung
c.       Usaha ini satu satu nya dalam lingkungan masyarakat yang melakukan bisnis roti goreng sehingga memancing rasa penasaran dan keingintahuan calon pembeli
d.      Lokasi pemasaran yang strategis dan mudah di jangkau oleh masyarakat umum
e.       Menawarkan harga yang terjangkau untuk masyarakat

2.      Weakness atau Kelemahan
a.       Roti goreng merupakan produk baru yang belum terlalu di kenal, untuk menangani kelemahan ini , saya melakukan promosi secara terus menerus melalui media komunikasi serta pertemuan langsung dengan konsumen
b.      Bahan yang tidak tahan lama untuk mengatasi kelemahan tersebut saya membatasi pembelian bahan dan menargetkan penjualan agar bahan habis terpakai sebelum kadaluarsa


3.      Oportunities atau Kesempatan
a.       Dapat berkembang menjadi usaha yang menawarkan berbagai rasa seperti rasa coklat, dan lain lain
b.      Memperluas pemasaran dengan area penjualan ke tempat tempat lain nya
c.       Belum ada penjualan roti goreng di daerah sini jadi usaha ini merupakan usaha baru hasil rintisan usaha milik saya saja

4.      Threats atau Ancaman
a.       Kebiasaan individu yang lebih dulu membeli roti kepada penjual yang telah mereka kenal atau percayai sehingga mempengaruhi keputusan mereka untuk membeli roti goreng. Untuk mengatasi ancaman tersebut, di antisipasi dengan membuat kemasan yang menarik serta menggunakan isi roti sesuai keinginan konsumen
b.      Adanya ketidaktahuan masyarakat mengenai produk roti goreng ini, sehingga masyarakat terkesan enggan karena roti goreng terdengar asing di telinga mereka. Antisipasinya yaitu dengan lebih mensosialisasikan produk ke masyarakat luas secara langsung dan terbuka

Situasi Persaingan

Untuk saat ini usaha roti goreng belum banyak di kenal karena namanya yang asing sehingga saat ini banyak usaha roti yang masih bergerak di bidang roti bakar.  Jadi usaha roti goreng masih menjadi usaha yang langka di pasaran.

Strategi Pasar
            Untuk promosi dan periklanan kami menggunakan sistem titip jual ke warung warung dan sistem online untuk sistem online kami melakukan promosi dengan memanfaatkan jejaring sosial seperti facebook.

Analisa 4 P
a.       Produc ( Produk)        : Roti Goreng Pelangi
b.      Prich (Harga)               : Rp. 1000,00
c.       Promotion (Promosi)   : Dari mulut ke mulut dan jejaring sosial
d.      Place (Tempat)            : Dititipkan di warung warung









Denah Lokasi Perusahaan


                                                SD 2 Penaruban


 
                                                                                  Lokasi





 



Taman Kota     SMA Mualimin     SMP Mualimin  Masjid         Pasar Weleri






























 





















BAB III
ASPEK BIAYA

Alat dan Bahan
Alat :  1. Kompor gas                          : Rp. 100.000,00
           2. Wajan                                   : Rp. 15.000,00
           3. Susruk                                  : Rp. 4.000,00
           4. Kardus snack                       : Rp. 9.500,00

Bahan : 1. Roti tawar 10 bungkus      : Rp. 20.000,00
              2. Selay strobery 2                : Rp. 4.000,00
              3. Selay nanas 2                    : Rp. 4.000,00
              4. Mises seres 3                     : Rp. 6.000,00
              5. Minyak goring 1 kg           : Rp. 8.000,00
              6. Susu kaleng coklat            : Rp. 7.000,00

Cara Pembuatan
1.      Pertama nyalakan kompor
2.      Letakkan wajan yang dikasih minyak diatas komor
3.      Sebelum roti di goreng, terlebih dahulu di olesi selay lalu di goreng
4.      Tunggu hingga berubah agak kecoklatan
5.      Lalu setelah di goreng di olesi susu
6.      Dan di taburi mises seres sampai merata
7.      Dikemas dan siap di pasarkan
















Analisa BEP ( Break Even Poin)

Break even poin atau titik ulang pokok adalah titik keseimbangan antara jumlah hasil penjualan dengan biaya produksi.

Harga alat + harga bahan = Rp. 130.000,00 + Rp. 47.500,00
                                           = Rp. 177.500,00
Biaya produksi Rp. 177.500,00
Ingin memproduksi sebanyak 200 buah
177.500 : 200  = Rp. 887,5
Keuntungan yang di inginkan 12%
887,5 x 12:100 = Rp. 106,4
Harga baku + keuntungan = Rp. 887,5 + Rp. 106,4 = Rp. 993,9
                                                                                  = Rp. 1.000,00
Jadi harga per satu nya Rp. 1.000,00












Penutup
Kesimpulan
Dalam rangka ikut berpatisipai mencerdaskan kehidupan bangsa masyarakat membantu siswa siswi melalui kegiatan membuat proposal usaha
Hal ini di landaskan karena masih banyak siswa siswi yang kurang mengetahui tentang pemahaman menyusun proposal usaha, selain itu juga unuk memenuhi kewajiban siswa siswi terhadap tanggung jawabnya sebagai seorang murid oleh karena itu, telah menyelesaikan proposal ini untuk memenuhi tugas dari mata pelajaran kewirausahaan.
Proposal ini saya buat dengan sebaik baiknya dan semoga dapat manfaat bagi diri sendiri dan bermanfaat bagi si pembaca.
Bila ada kata kata kurang berkenan bagi para pembaca saya ohon maaf sebesar besarnya. Demikian atas perhatianya saya ucapkan terima kasih.

Kendal, 25 November 2013

Aldinu Fahmi